Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2021

Polisi Mengungkap Perampokan Lansia di PIK, 3 Orang Pelaku Dan Penadahnya Ditangkap

Jakarta - Polisi mengungkap kasus perampokan terhadap perempuan lanjut usia (lansia) berinisial D (63) di Pantai Indah Kapuk (PIK), Penjaringan, Jakarta Utara. Kejadian tersebut tepatnya di parkiran Gold Coastline, Bukit Golf Mediterania, PIK, Minggu (26/9/2021) pukul 17.45 WIB. Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Guruh Arif Darmawan menjelaskan, kronologi kejadian saat korban selesai akan pulang usai berbelanja. Tiba-tiba pelaku berinisial AA (46) ikut masuk ke mobil dan memukul kepala korban. Pelaku juga mengikat tangan korban dengan tali rafia. Menurutnya, pelaku merampas handphone (HP) korban, kartu ATM dan uang tunai Rp500.000. Pelaku juga memaksa korban untuk memberikan nomor pin kartu ATM, tapi korban memberikan nomor pin palsu. Dia menuturkan, setelah kejadian, korban melapor ke Polsek Penjaringan dan langsung ditindaklanjuti petugas. Pelaku, kata dia ditangkap, Rabu (29/9/2021) di Jalan Kapuk Raya. "Setelah dilakukan interogasi, kemudian dikembangkan ap

Tukang Sayur Menjadi Polisi Gadungan di Cianjur Berhasil Memeras Warga Hingga Puluhan Juta Rupiah

Jakarta - Polisi Cianjur, Jawa Barat, menangkap Nurholis (30) warga Kecamatan Gekbrong sehari-hari bekerja sebagai pedagang sayuran yang menjadi polisi gadungan, setelah mendapat laporan dari korban yang kerap diperas pelaku. Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan di Cianjur Selasa (21/9), mengatakan ditangkapnya pelaku Nurholis yang mengaku sebagai perwira di Mapolres Cianjur, berawal dari laporan korban Ilham yang diperas hingga puluhan juta rupiah. "Pelaku menggunakan nama Ricky yang kebetulan di Satreskrim ada nama tersebut, namun pangkatnya Aipda bukan Ipda. Dia mengaku sebagai anggota di Mapolres Cianjur, sehingga korban percaya,"ungkapnya. Setelah beberapa kali menjadi korban pemerasan, akhirnya korban melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Cianjur. Petugas langsung disebar dan berhasil menangkap pelaku di rumahnya di Desa Gekbrong, Kecamatan Gekbrong. Dari dalam rumah pelaku, petugas berhasil mengamankan satu stel kemeja putih berikut dasi yang bias

Polisi Berhasil Mengungkap Kasus Pembunuhan sadis Pekerja Tambang Timah di Bangka Barat

Jakarta - Polsek Tempilang berhasil membongkar kasus pembunuhan sadis yang menimpa korban Sudiar warga Dusun Pelaik, Desa Tanjung Niur, Kecamatan Tempilang. Sebelum ditemukan tidak bernyawa, sejak sabtu (11/9). Sudiar meninggalkan rumah. Kepergian Sudiar saat itu tidak sendirian. Dirinya bersama ketiga rekannya hendak menuju lokasi tambang tempatnya bekerja. Sesampainya di lokasi bekerja, di sebuah gubuk kecil, ternyata Sudiar cekcok mulut dengan pelaku yakni Boyon (21 ). Ketika itu terjadi perkelahian antar keduanya. Melihat perkelahian tersebut ketiga rekan Sudiar meninggalkannya. Naas, dini hari itu jadi hari terakhir Sudiar mengembuskan napas. Ditangan Boyon nyawa Sudiar melayang. Boyong dengan tangan dingin menebas leher Sudiar secara berulang-ulang hingga tewas. Tidak berhenti sampai di situ, untuk menutupi aksinya Boyon membawa jasad Sudiar ke sebuah lubang bekas aktivitas pertambangan. Di lubang itu boyon berencana untuk menimbun jasad Sudiar agar tidak diketahui o

Beralih Menjual mobil Lelang Murah 2 Penghuni Lapas Sidempuan Berhasil Menipu Sebesar Rp 255 Juta Rupiah

jakarta - Anggota Subdit Harda Bangtah Dit Reskrimum Polda Bengkulu menangkap dua orang berinisial YU (24) dan KU (38 ). Keduanya ditangkap polisi lantaran diduga melakukan penipuan antar provinsi. Kasubdit II Harda Bantah Direktorat Reskrimum Polda Bengkulu AKBP Edi Sujadmiko mengatakan, keduanya diketahui merupakan Sumatera Utara yang sedang menjalani hukuman di Lapas kelas Padang Sidempuan, Sumatera Utara dalam kasus narkoba. "Pelaku menjalani modus operandi mula-mula menghubungi dan mengaku sebagai keluarga dari korban. Tak hanya itu, pelaku juga mengaku sebagai anggota Polri di Provinsi Sumatera Barat dan menawarkan jual beli mobil lelang dengan harga yang murah,"kata Edi kepada wartawan, Selasa (7/9). Menurutnya, saat itu korban bernama Eldi Stoni warga kota Bengkulu tergiur dengan penawaran pelaku. Sehingga, korban pun mentransfer dengan overall Rp255 juta untuk pembelian tiga unit mobil. "Setelah kita monitoring, bekerjasama dengan Polres Pelab

Mengaku Seorang Dukun, Seorang Pria Mencabuli Gadis di Bawah Umur di Karangasem Bali

Jakarta - Seorang pria berinisial IWG (38) asal Desa Tumbu, Kabupaten Karangasem, Bali, ditangkap kepolisian Polres Karangasem, karena menyetubuhi atau mencabuli gadis dibawah umur. Pelaku mencabuli gadis dibawah umur berusia 16 tahun dengan mengaku seorang dukun dan bisa mengobati penyakit korban. Setelah, melakukan penyelidikan tentang dugaan tindak pidana persetubuhan terhadap anak dibawah umur dan berhasil dalam pengungkapannya,"kata Kapolres Karangasem AKBP Ni Nyoman Suartini, Kamis (8/7). Pencabulan, yang dilakukan pelaku kepada korban sudah berulang kali di tempat yang berbeda dengan method menyembuhkan penyakit korban. Peristiwa itu bermula, awalnya korban diketahui oleh pelaku sering mengeluh sakit kepala sehingga ditemui oleh pelaku dengan berpura-pura menjadi balian atau dukun yang mampu menyembuhkan sakit kepala korban yang dideritanya selama ini. Kemudian, pelaku mengajak korban dengan cara melakukan ruatan pembersihan diri atau melukat di Pancoran Galira