Polisi Melerai Keributan Malah Jadi Korban Penggeroyokan, Salah Satu Tersangka Merupakan ASN

Jakarta - Seorang anggota polisi dan satu temannya telah menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang di Jalan Means Sekampung, Enggal, Bandar Lampung. Kejadian itu terjadi pada Minggu (12/12), sekira pukul 01.00 WIB.

Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat (Kasubbid Penmas) Proposal Humas Polda Lampung AKBP Rahmad Hidayat mengatakan, korban pengeroyokan tersebut merupakan anggota Intel Polda Lampung yakni Bripda IR. Sedang korban lainnya merupakan warga sipil berinisial NV.

"Pengeroyokan tersebut dilakukan oleh empat orang dan satu di antaranya diduga merupakan oknum ASN Pemkot Bandar Lampung. Peristiwa itu berawal saat Bripda IR mencoba melerai perkelahian antara rekannya dengan rekan pelaku. Namun, ia justru turut menjadi korban pengeroyokan,"kata Rahmad kepada wartawan, Rabu (15/12).

Akibat kejadian itu, korban word play here mengalami luka robek pada kening, memar di bagian mata dan pipi serta sejumlah luka lainnya. Saat itu, korban juga sempat dilarikan ke rumah sakit lantaran tidak sadarkan diri.

Dia menjelaskan, untuk saat ini kondisi korban sudah berangsur membaik. Atas kejadian itu, korban telah membuat laporan dan saat ini kasus tersebut dalam penanganan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bandar Lampung.

Setelah mendapatkan laporan itu, personel Satreskrim Polresta Bandar Lampung word play here langsung melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi di sekitar lokasi kejadian.

Selanjutnya, polisi pun menetapkan empat orang sebagai tersangka atas kasus pengeroyokan tersebut. Karena, kasus ini sudah ditingkatkan dari penyelidikan menjadi penyidikan.

"Sudah kita naikkan ke tingkat penyidikan dan sudah penetapan tersangka, korban juga sudah menyerahkan hasil visum untuk menguatkan laporan,"tutupnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ada Sekitar 10 Juta Pekerja Terdaftar di Vaksinasi Gotong Royong, Dimulai Hari ini

Polisi Gelar rekonstruksi Tersangka Kasus Pembunuhan Yang Dituduh Menyantet Anaknya

Seorang Pencuri Yang Terpergok Dan Dikunci di Dalam Kamar Oleh Pemilik Rumah di Denpasar, Bali