Tawuran Berdarah di Sukabumi, Seorang Pelajar di Amankan Polisi
Sukabumi - Polisi terus berusaha mengungkap insiden memilukan tewasnya pelajar
dengan luka bacokan usai terlibat tawuran pada Kamis (5/8) malam lalu.
Sejumlah fakta ditemukan polisi, salah satunya bentrokan itu sudah lebih
dahulu direncanakan.
Tim Device Reserse Kriminal Polsek Parungkuda yang dibantu Opsnal Polres
Sukabumi mengatakan ada tiga korban yang terluka pasca tawuran. Satu
orang meninggal dunia, satu lainnya masih dalam perawatan petugas medis
RSUD Sekarwangi dan satu lagi berstatus saksi dan menjalani pemeriksaan
polisi.
"Tiga orang, satu meninggal dunia, satu lainnya masih dalam penanganan
tim medis rumah sakit Sekarwangi sementara satu orang pelajar sudah kita
amankan di Polsek untuk kita mintai keterangan," kata Kanit Reskrim
Polsek Parungkuda, Aipda Budiyanto kepada wartawan, Sabtu (7/8/2021).
Terkait motif tawuran Budiyanto mengaku masih dalam penyelidikan
pihaknya. Namun ia menemukan fakta di mana tawuran itu sudah lebih dulu
direncanakan.
"Salah satu sekolah mengundang sekolah lawannya, jadi kita temukan
tawuran itu sudah lebih dahulu direncanakan sebelumnya. Sebagian pelajar
sudah kita periksa sebagai saksi, untuk barang bukti kita amankan 6
buah celurit," lanjutnya.
Sementara itu, dokter forensik Arif Wahyono mengatakan hasil pemeriksaan
terhadap jasad korban tewas diketahui korban mengalami luka bacokan di
sejumlah bagian tubuhnya.
"Kami menerima jenazah kiriman dari Polsek Parungkuda, hasil pemeriksaan
tubuhnya terdapat beberapa luka di punggung dan di paha. Lukanya karena
senjata tajam, selebihnya silahkan tanya pak kanit," singkatnya.
Diberitakan, seorang pelajar SMK di Kabupaten Sukabumi tewas setelah
terlibat tawuran di Gang Sawo, ruas Jalan Sukabumi - Bogor, sekitar
pukul 21.00 WIB, Kamis (5/8) malam.
Informasi diperoleh, sejumlah warga sempat melihat kejadian tersebut.
Menurut mereka situasi saat kejadian mencekam karena banyaknya pelajar
yang terlibat dalam tawuran tersebut.
"Kejadiannya spontan pada ngumpul dari arah Cibadak bentrok di sini,
pada bawa senjata waktu pas berantem teriak-teriak STM Texas, Texas.
Tidak lama kemudian ada pihak korban datang lalu bubar sebentaran doang.
Datang polisi senjata diamankan sama polisi, ada korban dibawa ke rumah
sakit," kata Sobirin penjual buah-buahan di lokasi kejadian, Jumat
(6/8/2021).
Komentar
Posting Komentar